Sabtu, 10 November 2018

Bekam dan Kencing Manis



"GULA vs BEKAM"

#Dasar pengobatan bekam pada diabetes adalah :
- menghilangkan panas yang ada dalam organ yang terserang
- mendinginkan paru-paru
- melemahkan lambung yang terlalu panas                            - memperbaiki limpa
- melemahkan api di ginjal serta memelihara ginjal.

#Selain itu, dengan teori stimulasi organ, bekam bisa :
- memperbaiki fungsi ginjal dan tri pemanas dimana terdapat pankreas yang terganggu              - memperbaiki organ lain yang rusak akibat komplikasi diabetes.
- menyeimbangkan organ yang panas agar berkurang panasnya
- menguatkan kembali organ yang terlalu lemah misalnya ginjal
- dan melemahkan organ yang terlalu kuat misalnya lambung.

Selain itu kelebihan panas dalam yang merupakan penyebab diabetes akan dibuang dari tubuh dengan proses detoksifikasi dan ekskresi.

Sebenarnya apabila ada kelebihan panas dalam tubuh, maka secara alami tubuh akan membuang panas tadi.

Tetapi bila panas dalamnya sangat kuat seperti yang terjadi pada diabetes maka perlu dibantu proses pengeluarannya.
(Dalam hal ini bekam sangat membantu proses ini.)

Proses pengobatan dengan bekam, didasarkan pada organ yang diserang, baik tubuh bagian atas, tengah maupun bawah.

KETERANGAN
Kencing manis atau diabetes mellitus adalah suatu penyakit dimana gula sederhana yang bernama glukosa di dalam darah berkadar tinggi. Hal ini dikarenakan tubuh tidak dapat melepaskan atau menggunakan insulin dengan baik. Kencing manis disebut sebagai The Great Imitator, karena penyakit ini dapat menyerang semua organ tubuh dan menimbulkan berbagai keluhan.

Diabetes berarti banyak kencing, sedangkan mellitus berarti manis.

Disini, terjadi gangguan keseimbangan pengangkutan glukosa ke dalam sel, baik glukosa yang disimpan di hati maupun glukosa yang dikeluarkan dari hati. Akibatnya kadar glukosa dalam darah meningkat. Kelebihan glukosa ini dikeluarkan tubuh melalui urin. Oleh karena itu urin menjadi banyak dan mengandung gula.

#Meningkatnya kadar gula ini disebabkan oleh dua hal.
- Pertama, karena pankreas tidak mampu memproses insulin lagi.
- Kedua, karena sel tubuh tidak bisa memberi respon sebagai kunci untuk membuka pintu sel, sehingga glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel dan mengakibatkan tumpukan gula dalam darah.
SourceAzizah

Rumah Sehat Thera Afiat
Jln. Kelapa Sawit Raya Blok Dd No.15
Kelapa Gading.
Jakarta utara.
Telp.   08111494599
087883171247
Ibu Sholeh +62 896-2697-9941

Tidak ada komentar:

Posting Komentar