Bismillahirrohmaanirrohiim.
20 Obat Herbal untuk Asam Urat Tinggi Paling Ampuh.
Nyeri yang ditimbulkan akibat sakit asam urat memang menyiksa. Asam urat menjadi salah satu penyakit yang mudah menyerang pada usia 30 tahun keatas. Asam urat menyebabkan terjadinya pembengkakan pada area persendian dan umumnya terjadi di kaki. Salah satu penyebab utama timbulnya asam urat adalah karena menumpuknya zat purin pada tubuh sehingga terakumulasi menjadi kristal-kristal asam urat yang tajam. Kristal inilah yang menyebabkan rasa nyeri pada area pembengkakan.
Pengobatan asam urat biasanya hanya sebagai pereda rasa nyeri saja yang diakibatkan timbulnya pembengkakan kemerahan tanpa benar-benar menyembuhkan asam urat secara total. Akan tetapi, masyarakat kita masih meyakini bahwa ada beberapa bahan alami untuk mengobati asam urat. Bahan alami tersebut berperan sebagai alternatif pengobatan herbal pada penderita asam urat dan mencegah kambuh lagi.
Kelebihan menggunakan bahan alami salah satunya adalah mudah didapatkan dan dibuat. Selain itu, menggunakan bahan alami bisa menjadi alternatif pengobatan yang murah dimana biasanya membeli obat asam urat di toko-toko obat bisa lebih mahal.
Dalam artikel ini kami akan membahas 20 jenis obat herbal untuk asam urat serta pengolahannya.
Berikut ini ulasannya :
1. Kumis Kucing dan Meniran.
Kumis kucing dan meniran mengandung senyawa kalium, damar, tannin, filatin, hipofilatin dan flavonoid yang berkhasiat untuk menjaga kesehatan tubuh. Kumis kucing biasanya digunakan sebagai ramuan untuk menghancurkan batu pada saluran kencing pada penderita kencing batu dan kencing manis.
Kumis kucing ternyata juga mengandung senyawa orthosiphonin. Senyawa tersebut berperan penting untuk membuang kelebihan zat asam urat di dalam tubuh penderita asam urat. Sifat diuretik pada kumis kucing mampu melarutkan zat kristal asam urat dan mengeluarkannya bersama dengan air kencing.
Kumis kucing dan meniran dapat dibuat sebagai ramuan seduh yang dapat dibuat dengan merebus 5 lembar daun kumis kucing dan 5 tangkai meniran. Kedua bahan tersebut direbus dengan 3 gelas air hingga menyusut setengahnya. Untuk hasil optimal, minum ramuan ini 2-3 kali sehari. Anda juga bisa menambahkan madu pada saat setelah air rebusan mendidih untuk rasa yang lebih enak.
2. Jahe.
Jahe adalah salah satu bahan yang biasanya digunakan untuk melengkapi bumbu rempah di dapur Anda. Jahe merupakan salah satu anaman obat keluarga (TOGA) atau tanaman obat yang memiliki banyak manfaat.
Jahe biasanya juga digunakan sebagai minuman penghangat yang dicampur dengan susu atau teh. Manfaat lain dari jahe adalah sebagai pengobatan penderita asam urat. Jahe membantu tubuh memperlancar sirkulasi darah untuk mengeluarkan tumbukan asam urat dalam persendian.
Cara pengolahan jahe sebagai bahan alami yaitu dengan mengambil 2-3 ruas jari jahe dan dipotong-potong atau ditumbuk. Jahe kemudian direbus dengan 1 gelas air dan bisa ditambahkan sedikit gula pasir untuk menetralkan rasa jahe. Jika sudah mendidih, tambahkan 1-2 sendok madu murni. Seperti yang kita ketahui bahwa madu murni berperan tinggi dalam menjaga kesehatan tubuh. Setelah madu tercampur, Anda sudah bisa mengonsumsinya. Ramuan jahe ini aman untuk dikonsumsi setiap hari untuk membantu meringankan rasa nyeri asam urat.
3. Cengkeh.
Obat herbal untuk asam urat berikutnya adalah cengkeh. Cengkeh juga merupakan salah satu bahan alami yang ampuh digunakan untuk pengobatan asam urat secara alami. Pengolahan cengkeh biasanya dicampur dengan jahe dengan perbandingan bahan sama.
Cengkeh dan jahe ditumbuk secara bersamaan hingga halus dan dioleskan pada bagian tubuh yang mengalami pembengkakan karena asam urat. Anda bisa membuat ramuan herbal ini secara rutin untuk membantu mengempeskan pembengkakan.
4. Akar Pepaya Gantung.
Cara membuat ramuan untuk mengobati asam urat dengan akar pepaya gantung adalah dengan memotong akar pepaya gantung sepanjang jari tangan sebanyak 5 potong. Akar pepaya lalu direbus bersama 3 sendok lengkuas yang sudah dihaluskan dan ditambah dengan 4 gelas air. Rebus bahan-bahan tersebut hingga air menyusut menjadi 3 gelas untuk mendapatkan ramuan dengan sari-sari bahan alami yang optimal.
5. Sidaguri.
Daun sidaguri mengandung banyak senyawa bermanfaat, seperti asam amini, alkaloid, kalsium oksalat, saponin, minyak atsiri, fenol, tannin, lubrikan dan zat phlegmatic untuk ekspektoran. Pada akar sidaguri juga memiliki kandungan alkaloid, steroid dan aphredine. Baca juga: Khasiat Sidaguri untuk Asam Urat .
Senyawa-senyawa tersebut bermanfaat untuk meredakan sakit peradangan, menghilangkan nyeri dan mampu membantu meluruhkan kencing. Daun dan akar sidaguri sudah dikenal sejak lama dalam membantu penyembuhan pada penderita asam urat. Tanaman yang tumbuh tegak bercabang ini mengandung senyawa alkaloid, tannin, kalsium oksalat, fenol, saponi, asam amino, zat philegmatic dan minyak terbang yang bermanfaat untuk penyembuhan asam urat.
Sidaguri dapat dikonsumsi dalam bentuk kering dan segar serta dapat digunakan sebagai obat dalam dan obat luar. Membuat ramuan sidaguri dalam meredakan nyeri asam urat cukup mudah. Anda bisa menimbang 15-20 gram sidaguri dengan 3 gelas air. Tunggu hingga air mendidih dan tersisa setengah bagiannya. Ramuan ini dapat diminum 3x sehari untuk hasil maksimal dengan takaran setengah gelas setiap kali minum. Untuk pemakaian luar, Anda bisa menumbuk daun sidaguri dan dioleskan pada bagian tubuh yang mengalami pembengkakan asam urat.
6. Bidara.
Bidara adalah jenis tanaman obat. Kandungan utama pada tanaman bidara mencakup flavonoid, keton, kalsium, natrium, alkane dan aldehid. Tanaman bidara bisa menjadi salah satu pilihan bahan herbal untuk membantu mengobati asam urat.
Untuk membuat ramuan tanaman bidara Anda bisa mencampur beberapa bahan dan direbus. Bahan-bahan yang diperlukan meliputi 10 gram daun bidara 10 gram temulawak, 1 gram buah lada dan 9 gram komfrey.
Semua bahan tersebut dicampur dalam 5 gelas air dan direbus. Tutup panci yang digunakan untuk merebus dan tunggu hingga kira-kira air hanya tersisa 2 gelas. Anda bisa mengonsumsi ramuan ini setiap pagi, siang dan menjelang tidur sebagai waktu optimal penyembuhan.
7. Daun Salam.
Daun salam merupakan salah satu bahan yang biasanya dijadikan penyedap pada masakan. Daun salam mengandung beberapa senyawa bermanfaat seperti polifenol, tannin, flavonoid dan minyak asiri. Daun salam biasanya digunakan sebagai obat herbal kolesterol tinggi, diare, maag dan kencing manis. Tapi ternyata, senyawa pada daun salam juga mampu mengobati sakit asam urat.
Menggunakan daun salam sebagai ramuan untuk membantu mengobati asam urat sangatlah mudah. Anda bisa merebus 17-20 lembar daun salam dengan 3 gelas air hingga mendidih. Jika air sudah menyusut hingga setengah gelas, Anda bisa meminumnya setelah dingin. Ramuan daun salam ini baik jika dikonsumsi pada pagi dan malam hari. Daun salam memiliki manfaat untuk mempercepat penyembuhan sakit asam urat.
8. Daun dan Buah Pare.
Selain daun salam, ternyata daun pare dan buahnya dapat menjadi alternatif pengobatan asam urat. Tanaman yang dikenal dengan rasa pahit ini memiliki kandungan senyawa yang sangat bermanfaat antara lain elasterol, glikosida, alkaloid, asam folat dan polipeptida. Pare juga memiliki kandungan vitamin-vitamin penting seperti vitamin A, vitamin B1 dan B12, vitamin C dan vitamin E. Baca juga: Asam Urat pada Ibu Hamil.
Kandungan pare yang kaya mineral dan manfaat yang besar sehingga pare bisa dikonsumsi untuk penderita asam urat untuk membantu pengobatan. Menggunakan ramuan pare juga tidak perlu repot mengolah, Anda bisa mengkonsumsi pare yang dimasak atau di jus. Walaupun rasanya pahit, tapi khasiat pare untuk menyembuhkan asam urat sangat tinggi.
9. Buah Nanas dan Jus Cherry.
Nanas yang dikombinasikan dengan madu dapat menjadi ramuan herbal yang berkhasiat dalam penyembuhan asam urat. Biasanya ramuan ini digunakan untuk meredakan nyeri pada pembengkakan asam urat. Cara membuat ramuan dari buah nanas ini yaitu dengan memblender satu buah nanas hingga halus. Nanas yang sudah diblender dicampur dengan satu gelas jus ceri, sedikit jahe dan kunyit. Tambahkan madu murni pada bahan-bahan yang sudah dicampur. Anda bisa menikmati ramuan ini dalam keadaan dingin. Buah cerry dipercaya mampu mengatasi nyeri pada asam urat.
10. Jus Lemon.
Selain jus cerry, ternyata jus lemon juga memiliki khasiat untuk mengobati asam urat. Penderita asam urat bisa mengkonsumsi jus lemon setiap hari untuk merangsang tubuh membentuk atau memproduksi kalsium karbonat yang akan berfungsi untuk menetralkan asam urat dalam tubuh. Lemon berfungsi untuk melarutkan zat purin dalam tubuh sebagai zat yang menyebabkan timbulnya asam urat.
Buah-buahan yang mengandung vitamin C seperti lemon dan jeruk mampu mencegah timbulnya penyakit asam urat sehingga bisa menjadi satu upaya pencegahan. Kandungan pada buah-buah ini mampu meningkatkan kinerja ginjal untuk membuang asam urat yang ada di tubuh kita. Baca juga: Jus untuk Asam Urat.
11. Daun Sirsak.
Daun sirsak memiliki kandungan vitamin yang tinggi. Vitamin yang banyak terkandung pada daun sirsak meliputi vitamin A dan vitamin C. Kedua vitamin tersebut bermanfaat dalam mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Pada penderita asam urat, daun sirsak berfungsi untuk meredakan nyeri yang ditimbulkan akibat pembengkakan pada asam urat.
Untuk membuat ramuan dari daun sirsak untuk pengobatan asam urat sangat mudah. Anda bisa merebus 5-10 lembar daun sirsak dengan 3 gelas air putih. Tunggu hingga air menyusut dan seduh 1-2 kali sehari.
12. Daun Seledri.
Biasanya Anda akan menemukan daun seledri pada olahan masakan sop. Siapa sangka, daun seledri juga bermanfaat untuk mengobati asam urat. Daun seledri mengandung klorin, sulfur, inositol, esensial, asam lemak, folat, potassium, mangan, selenium dan seng serta vitamin B1 dan vitamin A yang tinggi.
Senyawa-senyawa tersebut diperlukan untuk tubuh kita. Bukan hanya pada asam urat, daun ini juga bisa digunakan untuk penyembuhan pada penderita rematik. Untuk membuat ramuan herbal dari daun seledri ini Anda bisa menimbang 2-3 gram daun seledri dengan 110 ml air selama 20 menit. Jika sudah mendidih, tiriskan untuk memisahkan ampas dan sarinya. Minum ramuan daun seledri ini cukup 1 kali sehari saja.
13. Pisang.
Pisang ternyata juga salah satu jenis buah yang dapat membantu penyembuhan pada asam urat. Kandungan senyawa potassium yang tinggi pada pisang mampu mengubah kristal asam urat yang menumpuk pada persendian menjadi cair dan dikeluarkan melalui urine. Pisang juga mengandung vitamin C, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa vitamin C mampu mengurangi peradangan dan rasa nyeri karena asam urat. Anda hanya perlu mengkonsumsi pisa 2-3 kali sehari tanpa perlu repot-repot mengolahnya.
14. Jus Apel.
Untuk yang tidak menyukai pisang, Anda bisa beralih mengkonsumsi buah apel. Buah apel ternyata juga dipercaya mampu meredakan nyeri pada asam urat. Dibalik rasanya yang manis dan enak, kandungan asam malat pada buah apel membantu menetralkan asam urat dalam tubuh dan mengurangi resiko peradangan yang lebih kronis akibat asam urat. Anda bisa membuat jus apel yang dicampur dengan satu sendok madu. Konsumsi jus apel ini setelah makan untuk hasil optimal. Selain dikonsumsi dalam bentuk jus, Anda bisa mengkonsumsi secara langsung.
15. Air Dingin.
Air dingin biasanya digunakan untuk mengompres pembengkakan pada penderita asam urat. Air dingin ini bisa menjadi alternatif paling mudah jika dalam keadaan darurat memerlukan pereda nyeri asam urat. Anda bisa merendam daerah sendi yang bengkak dengan air dingin atau air es selama kurang lebih 15 menit. Jika air dirasa sudah berkurang dinginnya, Anda bisa mengulangi proses tersebut beberapa kali. Air dingin bermanfaat besar untuk mengurangi rasa nyeri pada asam urat. Anda bisa melakukan perendaman 2 kali sehari di pagi dan sore hari. Disarankan untuk tidak menggunakan secara berlebihan karena justru dapat menyebabkan pengkristalan pada asam urat.
16. Sambiloto.
Sambiloto merupakan salah satu jenis tanaman obat yang cukup dikenal. Sambiloto biasanya digunakan sebagai penawar untuk radang, analgetik atau rasa nyeri dan racun. Kandungan senyawa pada sambiloto mencakup flavonoid, keton, alkane, aldehid, kalium, natrium, kalsium dan senyawa kimia laktone. Senyawa-senyawa tersebut berperan untuk pengobatan berbagai penyakit salah satunya untuk pengobatan asam urat.
Cara membuat ramuan sambiloto untuk mengobati asam urat adalah dengan menimbang 10 gram sambiloto kering dan 10 gram temulawak kering yang direbus dengan 5 gelas air putih. Tunggu hingga ramuan mendidih dan menyusut menjadi 3 gelas. Anda dapat mengkonsumsi ramuan ini 2 jam setelah makan atau bisa juga sebelum makan. Ramuan ini terbilang sangat pahit, tapi memiliki khasiat yang besar.
17. Temulawak.
Memang tak heran bahwa temulawak sudah dikenal sejak lama sebagai tanaman obat mujarab untuk penyembuhan berbagai macam penyakit. Tidak hanya dikonsumsi untuk orang dewasa saja, temulawak ini juga bisa dikonsumsi anak kecil. Dibalik khasiatnya yang mumpuni, ternyata temulawak juga bisa menjadi solusi untuk membantu penyembuhan asam urat. Temulawak mengandung kurkuminoid, pati dan minyak atsiri yang bermanfaat sebagai antiradang, diuretik, antisembelit dan tonik.
Mengkonsumsi temulawak sangat mudah, Anda bisa merebus temulawak secara rutin yang bisa dicampur dengan madu. Jika Anda tidak ingin kerepotan, temulawak telah banyak dijual di toko-toko obat dalam bentuk cair yang langsung bisa diminum. Mengonsumsi temulawak setiap hari bisa membantu menjaga kesehatan dan stamina tubuh Anda.
18. Anting-anting.
Obat herbal untuk asam urat selanjutnya adalah tanaman anting-anting. Mungkin masih banyak yang belum mengetahui tanaman anting-anting atau akar kucingan dan sering juga disebut kucing-kucingan.
Tanaman ini disebut sebagai tanaman yang populer untuk menyembuhkan asam urat. Tanaman anting-anting mengandung flavonoid yang memiliki banyak manfaat seperti berperan sebagai antibiotik, anti radang, diuretik dan pencahar.
Untuk mengonsumsi tanaman ini Anda bisa memotong 5-7 potong akar anting-anting yang sudah dikeringkan atau bisa dalam keadaan segar dengan 2 gelas air. Ramuan dari anting-anting ini bisa dikonsumi 2-3 kali sehari.
19. Daun Kelor.
Daun kelor telah digunakan sejak lama dalam pengobatan tradisional di Indonesia sebagai salah satu jenis obat yang dapat mengobati berbagai penyakit, terutama untuk penyakit asam urat. Daun kelor bukanlah jenis tanaman langka dan mudah untuk ditemukan sehingga daun kelor adalah alternatif yang tepat untuk membantu mengobati asam urat.
Di dalam daun kelor mengandung senyawa penting untuk membantu penyembuhan asam urat seperti senyawa aktif flavonoid dan alkaloid yang berperan dalam mencegah pembentukan asam urat. Jenis senyawa alkaloid yang mampu menghambat pembentukan kristal asam urat adalah kolkisin. Jika pembentukan kristal asam urat dihambat, maka resiko radang akan dihentikan sehingga dapat mencegah timbulnya pembengkakan. Daun kelor juga berfungsi sebagai anti radang dan analgesik atau pereda rasa sakit.
Cara mengolah daun kelor menjadi ramuan untuk mengobati asam urat adalah dengan mengeringkan beberapa daun kelor sesuai kebutuhan dan ditumbuk hingga halus. Daun kelor yang sudah ditumbuk kemudian diayak. Daun kelor yang tersaring ayakan dapat dikonsumsi dengan dicampur makanan atau minuman. Selain untuk mengobati asam urat, daun kelor juga digunakan untuk membantu penyembuhan pada rematik, kanker, sakit kuning, diabetes dan berbagai penyakit beresiko lainnya.
20. Mahkota Dewa.
Mahkota dewa adalah salah satu jenis tanaman herbal yang biasanya digunakan sebagai bahan baku pada pembuatan obat asam urat. Mahkota dewa atau yang biasa dikenal buah simalakama dipercaya sejak lama untuk membantu penyembuhan diabetes melitus, tumor, kanker, hepatitis, rematik dan asam urat.
Kandungan senyawa pada mahkota dewa ini berperan sebagai antihiperurisemia untuk mengurangi kadar asam urat dalam darah. Mahkota dewa memiliki senyawa antiracun dan antibakteri yaitu alkanoid dan saponin. Selain itu, senyawa mahkota dewa juga berperan sebagai antiinflamasi untuk mengurangi peradangan yang ditimbulkan akibat asam urat yang tinggi dalam tubuh.
Sama seperti tanaman herbal lainnya, untuk membuat ramuan mahkota dewa sebagai obat herbal dilakukan dengan perebusan daging buah mahkota dewa. Merebus 5 gram daging buah mahkota dewa dengan 5 gelas air putih hingga mendidih. Untuk cara lain, Anda dapat menambahkan daun sidaguri pada saat proses perebusan. Agar menjadi catatan, setelah perebusan mahkota dewa sebaiknya digunakan sekali minum saja, jika masih ada sisa jangan digunakan lagi atau dibuang saja.
Seperti yang kita ketahui bahwa asam urat adalah sejenis penyakit yang disebabkan karena menumpuknya zat purin dalam tubuh sehingga organ ginjal tidak mampu menetralisir kelebihan zat purin tersebut. Kelebihan zat purin tersebut akan mengendap pada daerah persendian dan menjadi kristal-kristal tajam yang menyebabkan rasa nyeri ketika digerakkan. Sebaiknya, penderita asam urat menjauhi jenis-jenis makanan yang berpotensi meningkatkan kadar zat purin dalam tubuh seperti daging merah, jeroan, sayur bayam dan lain sebagainya.
Penyembuhan dengan bahan alami seperti yang telah dijelaskan diatas memang tidak bisa menjamin 100 persen kesembuhan. Akan tetapi menggunakan produk herbal dapat meminimalisir terjadinya efek samping dan alergi. Penyakit asam urat yang tidak ditangani dengan benar dan segera dapat memicu timbulnya asam urat yang lebih serius hingga penyebaran ke daerah persendian lainnya.
Itulah beberapa informasi tentang jenis obat herbal untuk asam urat yang bisa digunakan untuk membantu penyembuhan asam urat. Mulailah untuk lebih bijak memilih pola makanan agar kesehatan tubuh tetap terjaga.
Jangan lupa berbekam untuk membuang purinnya.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar